SuaraJogja.id - Peran perempuan menjadi faktor penting pada pertumbuhan sektor Usaha Kecil Menengah (UKM) di Indonesia. Oleh sebab itu, penting untuk menggali potensi pebisnis perempuan dengan menyediakan kesempatan yang sama melalui program dukungan guna meningkatkan pebisnis perempuan yang dapat tumbuh pesat.
Di akhir tahun 2021, Ninja Xpress melalui program “CSR: Siap Bantu Ibu”, fasilitasi perempuan dan para ibu dengan berbagai kelas bisnis dengan tema “Belajar Bisnis Agar Ibu Hebat Cari Cuan”.
Merujuk pada data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenkopUKM), jumlah UKM mencapai 64,2 juta, dan sebanyak 37 juta UKM di Indonesia dikelola oleh perempuan. Pandemi ini 87% perempuan pemilik UKM mengalami kerugian. Sehingga, saat ini Kondisi UKM di Indonesia tengah saling berkompetisi untuk meningkatkan perekonomian Nasional.
Lebih lanjut, menurut Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI (Kemen PPPA), hasil Indeks Pembangunan Manusia (IPM) selama 10 tahun lebih menunjukan bahwa kualitas pembangunan antara perempuan dan laki-laki sama-sama mengalami peningkatan. Meskipun pertumbuhan ekonomi perempuan masih sangat kecil, karena potensi yang dimiliki perempuan belum dioptimalkan.
Baca Juga:Sebelum Pelabelan Galon Air, Kemenkop UKM Minta BPOM Dengarkan Masukan Asosiasi Terkait
“Melihat tantangan yang tengah dihadapi pelaku UKM perempuan, dan potensi yang dimiliki perempuan untuk berbisnis sangatlah kuat, Ninja Xpress percaya setiap perempuan atau Ibu dapat memiliki kesempatan yang sama untuk meraih kesuksesan dalam mempercepat pertumbuhan bisnis-nya. Sehingga, inisiatif program edukasi yang sengaja kami sediakan, didukung oleh KemenPPPA, sejumlah komunitas Para Ibu, dan pebisnis sukses, berkomitmen dukung para Ibu untuk meraih kesuksesan dalam mempercepat pertumbuhan bisnis,” ungkap Andi Djoewarsa, CMO Ninja Xpress dalam keterangan tertulis yang diterima SuaraJogja.id, Senin (20/12/2021).
Dalam peresmian pembukaan CSR ‘Siap Bantu Ibu’, turut hadir Plt. Deputi Bidang Partisipasi Masyarakat KemenPPPA, Indra Gunawan yang menyampaikan, kegiatan CSR Ninja Xpress sangat mendukung upaya perjuangan pebisnis di tengah pandemi. KemenPPPA sendiri mendukung kewirausahaan perempuan salah satunya dengan membantu pebisnis menyalurkan pendanaan bekerja sama dengan Penanaman Modal Madani.
"Bersamaan dengan Indonesia sebagai tuan rumah G20 di tahun depan, kewirausahaan perempuan sangat penting untuk didukung dan didorong agar bisa go internasional. Kami berharap kewirausahaan perempuan dapat meningkatkan kemampuan untuk memanfaatkan teknologi guna memasarkan produk," katanya.
Josephine Sitanggang sebagai perwakilan dari Komunitas Ibu Punya Mimpi pun menyadari, peran komunitas Ibu Punya Mimpi untuk menggandeng perempuan atau para Ibu guna kesempatan yang sama untuk bisa mengembangkan bisnis sangat didukung oleh program CSR Ninja Xpress.
“Kami terus mendorong para Ibu untuk punya mimpi, sebab dikutip dari penelitian Laney, et al. (2015), lebih dari 95% perempuan merasa mengalami penurunan kepercayaan diri setelah menjadi Ibu, 80% perempuan memulai bisnis setelah punya anak, 69% diantaranya merasa memiliki bisnis adalah jawaban menemukan diri. Kami terus fokus mendukung pebisnis perempuan dan Ibuprenuer yang baru memiliki ide bisnis atau bahkan sudah memiliki bisnis, agar bisnis terus berkembang dan keberlanjutan,” katanya.
Baca Juga:Ingin UKM Indonesia Maju Seperti Amerika Serikat? Kuncinya Ada di Pelatihan yang Efektif