Sektor Pertanian Tumbuh 4 Persen di Tengah Pandemi, Bantul Jadi Salah Satu Kabupaten untuk Food Estate

sektor pertanian merupakan sektor yang tumbuh secara positif di tengah pandemi Covid-19.

Galih Priatmojo | Rahmat jiwandono
Kamis, 17 Februari 2022 | 09:26 WIB
Sektor Pertanian Tumbuh 4 Persen di Tengah Pandemi, Bantul Jadi Salah Satu Kabupaten untuk Food Estate
Penanaman perdana padi indeks pertanian (IP) di Bulak Serut, Kalurahan Palbapang, Kapanewon/Kabupaten Bantul sebagai salah satu program food estate, Rabu (16/2/2022). (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - Pemerintah pusat menetapkan Kabupaten Bantul sebagai salah kabupaten penyangga pangan nasional atau food estate. Food estate adalah pengembangan pangan dalam skala luas yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, dan peternakan di suatu kawasan.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, sektor pertanian sebagai salah satu sektor prioritas di Bumi Projotamansari beriringan dengan sektor industri dan pariwisata. Masyarakat Bantul juga banyak yang bekerja sebagai petani.

"Sektor pertanian dihuni (dikerjakan) oleh sebagian besar warga Bantul. Karenanya ini jadi sektor andalan dan terus dikuatkan dengan berbagai cara," ujar Halim di sela-sela penanaman perdana padi indeks pertanian (IP) 400 di Bulak Serut, Palbapang, Bantul, Rabu (16/2/2022).

Lantaran telah ditetapkan sebagai salah kabupaten food estate, karena itu sektor pertanian harus terus ditingkatkan dan dikembangkan di bidang-bidang pertanian agar bisa menyejahterakan masyarakat. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul pun sudah menyiapkan lahan seluas 5.000 hektare untuk program food estate.

Baca Juga:Sopir Jadi Tersangka Kecelakaan Bus di Bantul, Kasus Disetop

"Penanaman perdana padi ini merupakan bagian dari program food estate yang telah dirancang seluas 5.000 hektare," terangnya.

Menurut dia, sektor pertanian merupakan sektor yang tumbuh secara positif di tengah pandemi Covid-19. Sementara sektor industri dan pariwisata terpuruk.

"Selama dua tahun terakhir, kedua sektor tersebut mengalami pertumbuhan negatif dan terpuruk akibat pandemi ini. Sedangkan sektor pertanian stabil," kata politisi PKB itu. 

Namun, sektor pertanian justru tumbuh empat persen. Ini menunjukkan bahwa sektor pertanian tahan dari berbagai guncangan dan resesi ekonomi. 

"Dengan demikian kami semakin yakin untuk mengembangkannya karena pertanian adalah usaha ekonomi masa depan yang tangguh dan perlu dikembangkan," imbuhnya.

Baca Juga:Alasan Gadis Muda Asal Bantul Nekat Aborsi, Hubungan Tak Direstui Orang Tua

Di samping itu, jajarannya akan terus melakukan pemanfaatan lahan-lahan marjinal, lahan kritis maupun lahan tidak produktif supaya seluruh petak tanah di Bantul bisa dimanfaatkan.

"Kami masih memiliki beberapa lahan yang belum terkelola dengan baik. Ke depannya (lahan) akan terus dibuka, termasuk lahan parkir. Sehingga luasan lahan pertanian semakin bertambah," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak