SuaraJogja.id - Perdebatan di media sosial bukan lagi hal yang baru. Beberapa hari lalu konten yang dibuat salah satu creator TikTok Emil Mario jadi viral dan memicu banyak respons.
Emil diketahui sempat mengunggah konten video di akunnya yang membahas komentar yang menyebutkan dirinya tampil menyerupai wanita.
Menurut Emil dalam videonya tersebut, laki-laki yang memukul wanita dan laki-laki yang menyerupai wanita tidak bisa dibandingkan satu sama lain. Karena baginya itu tidak apple to apple.
"Memukul wanita itu kekerasan," kata Emil di dalam video, "Menyerupai wanita itu kebebasan." Lanjutnya kemudian.
Baca Juga:Bunuh Tunawisma, Rapper Kidd Creole Dihukum 16 Tahun Penjara
Pendapat ini lalu mendapat berbagai respons di TikTok. Ada banyak orang yang tidak setuju perihal pernyataan laki-laki menyerupai wanita adalah kebebasan.
Video asli yang sudah dihapus dari akun @emilmario69 ini tidak hanya penuh kolom komentarnya. Tapi juga direspons langsung oleh banyak orang, termasuk beberapa content creator TikTok.
Salah satu yang merespons pendapat Emil adalah akun @malikkoendang yakni content creator sekaligus rapper di TikTok.
Dalam baris-baris liriknya Malik memberi nasehat sekaligus saran bagi Emil.
"Toleransi akan perbedaan bukan penyimpangan. Standar dunia mulai digeser oleh zaman. Dengan mengatasnamakan kebebasan, apa itu fungsi laki-laki dan perempuan." Begitu bunyi lirik pembuka yang dinyanyikan Malik.
Baca Juga:Rapper Anderson Paak Pakai Wajah Pak Tarno untuk Foto Profil Instagram, Auto Trending Topic
"Mungkin orang tua sudah aku kecewakan, tapi tak pernah mengubah pemberian Tuhan. Apa situ lupa hidup ini punya aturan, kalah debat akhirnya bahas penghasilan." Lanjut Malik.
Pada lirik ini, Malik membahas lanjutan konten video Emil yang menyebutkan soal definisi laki-laki sebenarnya dan menyinggung masalah finansial di sana
"Oh ya, mungkin ini sudah akhir zaman, penyimpangan sekarang dijadikan kebenaran. Memang kami kalah harta bukan kalah fakta, coba kalian lebih luas perlebar buka mata." Lanjut Malik.
"Membandingkan kesalahan dengan kesalahan, tidak akan membuat dirimu benar kawan. Mungkin belum mampu aku tuk beri saran, hanya cara seperti ini mampu ku ungkapkan." Tutup Malik tegas.
Kontributor SuaraJogja: Gabrella Seilatuw