"Pelatihan ini tidak hanya menambah variasi kegiatan sebagai upaya mempercepat pemulihan. Namun, program Makrapi dapat meningkatkan kreativitas serta bentuk pelatihan kemandirian bagi warga binaan ODGJ sebagai bekal pascapemulihan," ujar dia.
Kriya makrame, ujar Safira, sangat tepat jika diajarkan kepada ODGJ dan orang terdampak NAPZA dibandingkan dengan kerajinan lainnya seperti rajut, anyam, dan lainnya.
"Keunggulan makrame yakni pada alat bahan yang sederhana dan utamanya tidak membahayakan penggunanya untuk melukai diri sendiri," ucap dia. [ANTARA]
Baca Juga:Kisah Anak Loper Koran Gunungkidul Raih Cum Laude di UGM, Sempat Ragu Kuliah hingga Salah Jurusan