SuaraJogja.id - Sebanyak 3 lemari router dan DVR CCTV mesin ATM Bank BPD DIY dirusak oleh orang asing dalam waktu berdekatan. Anehnya pelaku tidak mengambil uang yang tersimpan didalam mesin ATM.
Peristiwa pertama terjadi di samping Swalayan D & A pada Rabu (31/8/2022) yang berlokasi di Wiyoro, Banguntapan. Diduga pelaku melakukan pengrusakan di malam hari saat toko sudah tutup.
“Itu keadiannya mungkin malam hari waktu toko tutup, pagi-pagi di ATM situ sudah banyak polisi,” kata salah satu penjaga Swalayan D & A, Jumat (2/9/2022).
Dua peristiwa lainnya terjadi pada Kamis (1/2/2022) di ruang mesin ATM BPD DIY Samsat Bantul dan DPRD Bantul.
Baca Juga:Bantul Tetapkan 75 Calon Lurah untuk Pemilihan Serentak di 21 Desa
“Yang jaga di DPRD per-shift, tidak tahu kejadian jam berapa. Disana juga ada CCTV tapi pengrusakan itu tidak kelihatan,” kata Satpam DPRD Bantul Arif.
Sementara itu Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry belum dapat menyimpulkan apakah pengrusakan ini ada motif upaya pembobolan ATM. Pihaknya mengatakan kasus ini sedang dalam penyelidikan Satreskrim Polres Bantul.
Terpisah Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Arche Nevada mengatakan bahwa kasus ini tengah dalam proses penginyidikan jajarannya. Olah TKP dilakukan dengan mencari petunjuk kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
“Di ruang mesin ATM kamera CCTV sudah dirusak. Petugas Inafis Polres juga memeriksa sidik jari yang mungkin tertinggal di TKP,” kata Arche.
Baca Juga:1665 Kasus Kecelakaan Terjadi di Bantul Selama Januari Hingga Agustus 2022