SuaraJogja.id - Jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Bantul menurun drastis pada 5 hingga 11 September 2022. Dinas Pariwisata Bantul mencatat penurunan tersebut sebanyak 22 persen.
Kepala Seksi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Bantul, Markus Purnomo Aji memperkirakan penurunan kunjungan wisatawan disebabkan adanya cuaca yang tidak mendukung serta adanya beberapa daerah yang sedang melaksanakan ujian tengah semester.
"Penurunan diperkirakan karena kondisi cuaca yang tidak mendukung (hujan)," katanya, Kamis (15/9/2022).
Dengan demikian, Dinas Pariwisata memperoleh Pendapatan Asli Daerah dari sektor pariwisata sebesar Rp330 juta melalui 34.005 wisatawan.
Baca Juga:Argowisata Tanjung Sakti di Sumatera Selatan Mampu Menarik 10 Ribu Kunjungan Wisatawan per Hari
Pria yang akrab disapa Ipung itu menambahkan, khusus di akhir pekan pada 9-11 September kunjungan wisatawan mengalami penurunan sebanyak 25,7 persen dengan perolehan PAD sebesar Rp240 juta dari 24.726 wisatawan.
Sementara itu kunjungan wisatawan di kawasan Parangtritis juga mengalami penurunan. Pada akhir pekan sebelumnya yaitu 2-4 September jumlah wisatawan yang berkunjung di kawasan tersebut melalui aplikasi visitingjogja sebanyak 7384 orang.
"Weekend 9-11 September kunjungan di kawasan Parangtritis melalui visitingjogja sebanyak 5941 orang," imbuhnya.
Ia menyebutkan, sejumlah event yang telah diselenggarakan di wilayah Bantul tidak banyak mendongkrak kenaikan wisatawan.
"Ada peningkatan tapi sedikit," tutupnya.
Baca Juga:Pemda DIY Ambil Alih Aset Malioboro Mall, Netizen Pertanyakan Nasib Karyawan