SuaraJogja.id - Sindiran mantan juru bicara KPK, Febri Diansyah kepada KPK menuai kritikan dari warganet. Febri menduga KPK sudah mulai masuk dalam politik praktis.
Dalam cuitannya, Febri menyarankan KPK untuk menjelaskan bagaimana nasib kasus korupsi lain daripada fokus ke kasus Formula E. Kasus korupsi lain di antaranya E-KTP, suap pajak, Bansos Covid-19 dan lainnya.
"KPK perlu juga menjelaskan bagaimana nasib kasus korupsi lain. Bansos Covid-19, E-KTP, Kemenakertrans, alih fungsi hutan, suap pajak dll.Kenapa terkesan terlalu fokus pd perkara Formula E ini?Jangan sampai lembaga pemberantasan korupsi ikut campur dalam urusan politik praktis,"tulis Febri dalam akun Twitternya @febridiansyah, Rabu (5/10).
Beberapa waktu yang lalu, Febri Diansyah menyatakan diri untuk menjadi kuasa hukum Putri Candrawati, Istri dari Ferdy Sambo. Putri Candrawati merupakan salah satu tersangka dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Baca Juga:Dalami Kasus Suap Perkara MA, KPK Tetapkan Debitur KSP Intidana sebagai Tersangka Baru
Warganet pun banyak yang berkomentar nyinyir terhadap cuitan Febri Diansyah. Beberapa mengaitkannya dengan waktu saat Febri masih bekerja di KPK.
"Semua yg Anda sebut itu sudah jadi 'kasus' di KPK, ketika Anda masih makan gaji di sana. Waktu itu Anda ngapain aja???"tulis Eneste.
"Bukankah perkara yang disebutkan itu, pada saat anda berada di KPK? Mengapa diam pada waktu itu?" tulis Mang Saka.
"Pak..Udah lah..Waktu bapak di dalam, apa yg sudah bapak lakukan..Ketika udah di luar, koar-koar.."tulis Benjamin Sinaga.
"Sudah ente fokus aja kasus PC gimana supaya bisa menang dipengadilan, cuan bagus,"tulis Pandu Satria.
Baca Juga:NasDem Umumkan Anies Baswedan Capres, KPK: Penyelidikan Formula E Jalan Terus
"Nah terus Anda bicara ini motif nya apa ..? Hehehe Itu masalah korupsi dan hukum pada umumnya kok ..siapa bilang itu urusan politik praktis ..?Itu kan Anda yg menggiring kesana?" tulis warganet lain.
"Mantan Jubir KPK kok begini…Saat anda ada di KPK.. lebih parah kan?"tulis Wijono.
Kontributor : Ismoyo Sedjati