Dalam sebuah potongan video di media sosial, Dadang menjawab Andi Peci, perwakilan dari Persebaya yang ingin berkunjung ke Malang dengan dua tujuan: mengucapkan belasungkawa dan bersama-sama menjadi satu gerakan untuk mengusut tuntas. "Hanya itu saja sebenarnya," kata Andi Peci.
Dadang pun merespons, "Tanpa mengurangi rasa hormat, panjenengan semua dan teman-teman Bonek. Kalau pertandingannya tidak melawan Persebaya, kami persilakan saja, tapi ini kan melawan Persebaya, kami ingin nantinya ada friksi yang tidak-tidak di tingkat grassroot."
Namun, di akhir dialog, Dadang mengklarifikasi tidak menolak kedatangan Bonek ke Malang.
"Saya pengin klarifikasi tidak ada penolakan teman-teman Bonek ke Malang. Teman-teman Green Nord sudah ke Kanjuruhan meskipun tanpa izin. Permasalahan lain-lainnya, tolong kami masih berduka. Biarkan kami melewati masa duka ini sampai 40 hari, setelahnya baru kita komunikasi. Masalah yang kami tolak bukan masalah kehadiran, tapi masalah usut tuntas. Kami biarkan kami Aremania yang bekerja, tanpa mengurangi rasa hormat," tutur Dadang.
Baca Juga:Cerita Kelpin Dijemput Intel Polisi Setelah Unggah Video Tragedi Kanjuruhan di Pintu 13
Kontributor : Ismoyo Sedjati