Curiga Tak Disambut Istrinya saat Pulang Kerja, Pria Asal Bantul Syok Temukan WL Tewas di Sumur

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Inafis Polres Bantul dan petugas puskesmas tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Muhammad Ilham Baktora | Wahyu Turi Krisanti
Jum'at, 04 November 2022 | 19:02 WIB
Curiga Tak Disambut Istrinya saat Pulang Kerja, Pria Asal Bantul Syok Temukan WL Tewas di Sumur
Suasana sekitar kediaman wanita yang ditemukan tewas di dalam sumur di wilayah Dukuh Jati, Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Imogiri, Bantul, Kamis (3/11/2022). [Wahyu Turi Krisanti/Suarajogja.id]

SuaraJogja.id - Seorang wanita inisial WL (32) warga Dukuh Jati RT 05, Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Imogiri, Bantul ditemukan tewas karena diduga menceburkan diri ke dalam sumur.

Kanit Reskrim Polsek Imogiri, AKP Suyanto mengatakan, korban ditemukan oleh suaminya sendiri inisial S (41) pada Kamis (3/11/2022) sekitar pukul 16.45 WIB.

Disampaikan olehnya, sebelumnya sekitar pukul 16.35 WIB suami korban pulang dari kerja namun tak menemui istrinya di rumah. Suami korban kemudian mencari keberadaan istrinya dan mengecek ke dalam sumur menggunakan senter karena istrinya pernah berniat bunuh diri dengan terjun ke sumur.

"Suaminya mencari dan ternyata benar istrinya sudah tercebur ke sumur," katanya saat dihubungi, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga:Diduga Keracunan Karbon Monoksida, Pria di Kasui Tewas saat Kuras Sumur

Setelah suami korban mengetahui bahwa istrinya menceburkan diri ke sumur, ia pun menceritakan kejadian tersebut ke tetangga dan melapor ke Bhabinkamtibmas. Selanjutnya pihak kepolisian mendatangi TKP dan menghubungi Inafis Polres Bantul, dinas kesehatan Puskesmas Imogiri 2, serta BPPD untuk melakukan evakuasi dan pemeriksaan terhadap korban.

"Korban dapat dievakuasi oleh BPPD, Polsek Imogiri, dan warga," ujarnya.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Inafis Polres Bantul dan petugas puskesmas tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Ia menambahkan dari keterangan keluarga korban juga memiliki riwayat gangguan kejiwaan.

"Keterangan dari medis seperti itu [tidak ditemukan tanda kekerasan]. Evakuasi sudah selesai dan korban diserahkan kepada keluarga," terang dia.

Catatan Redaksi: Hidup sering kali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Baca Juga:Warga Sukaresmi Digegerkan Dengan Penemuan Sosok Ini di Dekat Sumur Tua

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email [email protected] dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567, yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak