Regenerasi Geng Remaja di Jogja Masih Terjadi, Polisi Ungkap Tak Hanya dari Kalangan Pelajar

Terbaru ada peristiwa penganiayaan yang melibatkan geng pelajar di Kota Yogyakarta.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 31 Mei 2023 | 12:47 WIB
Regenerasi Geng Remaja di Jogja Masih Terjadi, Polisi Ungkap Tak Hanya dari Kalangan Pelajar
Ilustrasi komplotan geng motor. [ANTARA/Andre Angkawijaya]

SuaraJogja.id - Geng remaja atau geng pelajar masih sering terkait dengan aksi kejahatan jalanan yang terjadi di Yogyakarta. Menelisik lebih jauh, polisi mengungkap ada keterlibatan orang-orang tertentu dalam proses regenerasi geng tersebut tetap eksis.

Hal ini dijelaskan oleh Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, AKP Nuri Ariyanto. Ia menuturkan bahwa regenerasi itu tak lepas dari faktor orang luar yang notabene bahkan bukan pelajar lagi.

Terbaru ada peristiwa penganiayaan yang melibatkan geng pelajar di Kota Yogyakarta. Salah satu pelaku penganiayaan itu bahkan mengaku sebagai ketua geng yang bernama vascal tersebut.

Regenerasi geng-geng itu dilakukan dengan cara yang terbilang sederhana. Hanya dengan melakukan pendekatan kepada para remaja yang menjadi sasaran.

Baca Juga:Persib Bandung Pilih Gelar TC di Yogyakarta, Ini Alasannya

"Mereka selalu merekrut lewat tempat nongkrong para remaja. Ya ngobrol-ngobrol gitu aja lalu diajakin (masuk geng)," ujar Nuri di Mapolsek Umbulharjo, Selasa (30/5/2023).

"Bahkan bukan hanya pelajar saja, ada yang dulunya DO (Drop Out) dan sebagainya," sambungnya.

Seperti kejadian penganiayaan yang diungkap oleh jajaran Polsek Umbulharjo, kata Nuri, setelah berhasil menggaet anggota baru. Sang ketua lantas mengajak para anggota baru itu mencari musuh.

Hal itu dilakukan ibarat sebagai ospek bagi anak-anak baru tersebut. Mereka biasanya berkeliling untuk langsung menantang kelompok pelajar atau remaja lain yang seumuran untuk 'sparring'.

"Biasanya membawa senjata tajam. Mereka berkeliling mencari sasaran. Korban ya random alias acak," tuturnya.

Baca Juga:Bupati Purwakarta Terciduk di Bandara dan Menginap di Hotel Mewah di Yogyakarta dengan Pria? Ini Nama Hotelnya

Polisi meminta semua pihak untuk terus menjaga dan mengawasi anak-anaknya. Agar nantinya dapat memutus rantai regenerasi geng-geng itu.

"Harus diawasi, dipastikan anak-anaknya tidak terlibat aksi kekerasan," tegasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini