SuaraJogja.id - Nama Eric Hiariej kembali menjadi sorotan baru-baru ini. Hal itu berawal dari penetapan nama Eddy Hiariej yang merupakan adik kandung Eric sebagai tersangka kasus suap korupsi di Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Eddy Hiariej merupakan Wamenkumham yang terlibat dalam kasus rasuah tersebut.
Nama Eric Hiariej justru kembali tersorot, bukan kasus suap, melainkan kasus yang pernah melibatkannya sebagai pelaku pelecehan seksual kepada mahasiswinya sendiri ketika masih menjadi Dosen di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Lalu sejauh apa sosok Eric Hiariej tersebut, hingga terlibat dalam pelecehan seksual yang dialami pelajar yang diampunya pada 2016 lalu?.
Profil Eric Hiariej
Eric Hiariej tercatat pernah mengajar di Fakultas Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) UGM. Sebagai tenaga pendidik yang sarat dengan komunikasi publik, beberapa mahasiswanya menganggap peran dia sebagai dosen cukup baik. Hal itu terungkap oleh korban pelecehan seksual ketika peristiwa tersebut dialami korban.
Selain menjadi dosen Fisipol UGM, Eric juga tergabung dan memiliki posisi di Departemen Politik dan Pemerintahan di kampus tersebut.
Dalam kariernya sebagai tenaga pendidik, Eric Hiariej juga kerap menjadi pembicara masalah sosial. Bahkan pada 2021, Eric mengisi salah satu diskusi online tentang konflik pertanahan yang diselenggarakan oleh Kementerian ATR/BPN .
Sebagai dosen juga, Eric sempat menerbitkan buku berjudul Politics of Citizenship in Indonesia yang juga diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia pada 3 November 2017.
Eric Hiariej diketahui menyelesaikan pendidikan S1 di Jurusan HI UGM pada 1995. Pada jenjang pendidikan S2, Eric menyelesaikan pendidikannya pada 2003.
Sementara S3, Eric tercatat lulus pada 2009 di Department of Political Science and International Relations, School of Social Sciences, Australian National University.
Tidak banyak yang membahas tentang namanya hingga tahun kelahiran mantan dosen UGM tersebut. Namun dari kasus pelecehan seksual yang mencuat, Eric memutuskan untuk mengundurkan diri dari kasus yang melibatkan dirinya. Di sisi lain, kasus pelecehan di UGM yang juga mencuat dengan nama korban Agni (nama samaran) sedang ramai jadi sorotan saat itu.
UGM sendiri memastikan bahwa Eric Hiariej sudah bukan lagi dosen di UGM. Statusnya sebagai PNS pun juga sudah dicabut.
Meski begitu, kasus pelecehan seksual yang terjadi di UGM, masih mengingatkan namanya pada medio 2016. Di mana kasus pelecehan seksual tersebut terjadi pada 2015 silam.