Masa Depan Generasi Jawa Terancam? PKS DIY Siap Perangi Miras Online dan Judi Online

PKS menyebut pendekatan yang ditempuh tidak lagi bisa frontal dengan narasi hukum dan politik semata.

Muhammad Ilham Baktora
Minggu, 24 Agustus 2025 | 16:05 WIB
Masa Depan Generasi Jawa Terancam? PKS DIY Siap Perangi Miras Online dan Judi Online
Muswil VI DPW PKS DIY di Yogyakarta, Minggu (24/8/2025). [Kontributor/Putu]

Budi menilai perjuangan melawan miras dan judi online bukan hanya tugas partai politik, melainkan tanggung jawab bersama. Ia mengajak tokoh agama, akademisi, dan komunitas budaya lainnya mengkampanyekan kembali filosofi Jawa sebagai filter sosial.

Sebab bila hanya melihat dari kacamata bisnis atau ekonomi, selalu ada pihak yang membela miras dan judi online karena alasan keuntungan.

Dengan pendekatan yang lebih kultural, PKS DIY berharap perjuangan melawan miras online dan judol bisa diterima lebih luas di masyarakat tanpa harus terjebak dalam perdebatan politik praktis.

"Ini bukan soal kepentingan partai, tapi soal masa depan generasi kita dan keluhuran budaya kita sebagai orang Jawa," tandasnya.

Baca Juga:Kursi Ketum Golkar Rebutan: Munaslub Bayangi, DIY Kirim Sinyal Ini ke Pusat!

Terkait muswil, Budi menyatakan selama dua tahun ke depan PKS DIY masih fokus pada konsolidasi internal dan penguatan kaderisasi. Struktur partai sudah terbentuk hingga 100 persen di tingkat kelurahan.

Namun pihaknya masih terus mendorong agar seluruh struktur bisa memenuhi kategori tipe A dengan fungsi pelayanan yang lengkap, mulai dari ketua, sekretaris, bendahara, hingga pengelolaan kader.

Partai itu jiga akan menjalankan dua fase besar menjelang pemilu seperti fase konsolidasi internal dan fase pemenangan.

PKS DIY juga mencatat pengalaman Pemilu sebelumnya dengan perolehan sekitar 272 ribu suara dan 7 kursi legislatif, menempatkan partai pada posisi ke-4 di DIY.

"Target ke depan adalah mempertahankan sekaligus meningkatkan perolehan suara dan kursi. Kami realistis, minimal mempertahankan capaian kemarin. Tetapi tentu kami ingin ada kenaikan," imbuhnya.

Baca Juga:Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?

Kontributor : Putu Ayu Palupi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak

Ingin dapat update berita terbaru langsung di browser Anda?