Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi | Muhammad Ilham Baktora
Jum'at, 28 Februari 2020 | 08:00 WIB
Alfiyan Nur Fauzi (Paling kiri) pembina Gugus Depan SMPN 1 Tepus, Nur Hayati dan Milano Al Farizi (kanan) berfoto bersama di SMPN 1 Tepus, Gunungkidul, Kamis (27/2/2020). [Suarajogja.id/M Ilham Baktora]

Berdasarkan informasi yang diterima wartawan, terdapat lima perwakilan pelajar lain di Gunungkidul yang akan terbang ke Keledonia Baru.

Setelah Milano dan Alfiyan, lima pelajar diantarnya berasal dari Wonosari sebanyak dua orang. Kecamatan Saptosari 2 orang serta perwakilan dari Playen 1 orang.

Pembina Gugus Depan SMPN 1 Tepus, Nur Hayati membeberkan pihaknya merasa bangga dengan prestasi yang ditorehkan kedua anak didiknya.

"Ini sebuah kebanggan dari kami. SMPN 1 Tepus yang ada di pinggiran wilayah Gunungkidul bisa ikut andil dalam upaya pembentukan karakter anak bangsa. Artinya hal ini tetap didukung dan harapannya Pramuka bisa menjadi hal yang baik kepada generasi muda untuk menumbuhkan pribadi yang mandiri dan kuat," ungkap Nur Hayati.

Baca Juga: Batal Berangkat ke Arab, Menhub Akan Beri Ketenangan ke Calon Jamah Haji

Saat ini Milano dan Alfian sedang bersiap dengan berbagai peryaratan guna mengikuti kegiatan pramuka tersebut.

"Kegiatan ini sepenuhnya ditanggung mereka, baik perjalanan dan kegaitan selama di Kaledonia Baru. Namun ada beberapa biaya mandiri yang perlu disiapkan oleh orang tua siswa," kata dia.

Load More