Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Minggu, 13 Oktober 2024 | 12:36 WIB
Kawasan Tugu Jogja merupakan saksi bisu sejarah berdirinya Kota Yogyakarta. [Kontributor Suarajogja.id/Putu Ayu Palupi]

7. Museum Kereta Keraton Yogyakarta

Museum yang berisi peninggalan kereta milik Keraton Yogyakarta ini letaknya tak jauh dari Keraton Yogyakarta.

Lokasinya berada di sisi kanan keraton bila dari arah Alun-alun Utara.

Museum ini memiliki 23 koleksi kereta kuda, 18 di antaranya masih dipergunakan untuk kepentingan upacara kebesaran keraton sedangkan 5 kereta lainnya dipajang mengingat usianya yang sudah uzur.

Baca Juga: Satpol PP Amankan 2 Manusia Silver Usai Viral Diduga Gores Mobil di Jogja

Museum Kereta Keraton Yogyakarta. [Dinas Kebudayaan DIY]

Di sini terdapat kereta yang usianya paling tua yakni Kanjeng Nyai Jimad yang dibuat tahun 1750.

Museum ini buka dari hari Senin hingga Minggu dari pukul 09.00-16.00 WIB.

Tiketnya dari Rp5.000. Ada tambahan tarif bila menggunakan kamera yakni Rp10.000.

8. Pasar Beringharjo

Seperti halnya pasar Legi Kotagede, Pasar Beringharjo juga memiliki riwayat mengiringi sejarah berdirinya Kota Yogyakarta.

Baca Juga: Profil Lengkap Heroe Poerwadi, dari Jurnalis hingga ke Perebutan Kursi Wali Kota Jogja

Kawasan yang dahulu menurut pakar kuliner Murdijati Gardjito dalam buku kuliner Yogyakarta Pantas Dikenang Sepanjang Masa sebagai hutan beringin menjelma sebagai pusat ekonomi setelah berdirinya Keraton Yogyakarta.

Melalui perusahaan beton India Belanda, Keraton Yogyakarta kemudian membangun sebuah pasar yang mulanya terdapat 11 los.

Pasar yang kemudian dikenal sebagai Pasar Beringharjo itu diresmikan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono VIII pada 24 Maret 1929.

Pasar Beringharjo Jogja - (SuaraJogja.id/Eleonora PEW)

Nah, selain bisa berbelanja batik, di pasar ini juga bisa jadi tempat wisata alternatif untuk mengenang sejarah berdirinya Kota Yogyakarta.

Buat kamu yang gemar kuliner, di area Pasar Beringharjo terdapat sejumlah jajanan khas tradisional yang bisa dicicip, diantaranya ada Kipo, Mendut hingga Pecel Urep. 

Di sini kamu juga bisa memborong rempah-rempah yang sudah dijajakan turun temurun sejak masa kerajaan. 

Load More