SuaraJogja.id - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY Agus Supriyanto membenarkan adanya temuan garam berbau kemenyan yang berada di lokasi tes Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) di Gedung Graha Wana Bhakti Yasa, Kota Yogyakarta, Minggu (9/2/2020).
"Ada itu [penemuan garam bau kemenyan], ditemukannya saat Seleksi Kompetensi Dasar [SKD] sesi pertama sekitar jam 08.00 WIB. Petugas yang berjaga yang menemukan," terang Agus saat dikonfirmasi wartawan.
Agus menerangkan, barang tersebut ditemukan tepat di sisi barat gedung Wana Bhakti Yasa di mana para peserta ujian menyimpan tas bawaannya.
"Itu [garam] ditemukan di barat gedung tempat peserta tes. Jadi memang ada garam, sekitar satu genggam banyaknya," jelas dia.
Baca Juga:Motorola Garap Dua Ponsel 5G dengan Refresh Rate Layar 90 Hz
Disinggung apakah barang tersebut berbentuk jimat, Agus tak ingin berspekulasi lebih jauh.
"Ya itu kan bentuk usaha. Saya tak bisa menyimpulkan itu [jimat]. Yang jelas hal itu bentuk usaha, tapi usaha yang di mana peserta ini tak percaya dengan dirinya sendiri," kata dia.
Agus menambahkan bahwa pihaknya tak berencana mencari oknum yang menaruh barang tersebut saat dilaksanakan tes CPNS di gedung setempat.
"Tidak perlu dilakukan seperti itu. Mereka kan hanya berusaha, tapi caranya saja yang kurang percaya diri," ungkap Agus.
Agus melanjutkan, hingga saat ini pihaknya tak menerima laporan adanya peserta tes CPNS yang membawa jimat sejak dilakukan ujian.
Baca Juga:Anak Karen Idol Jatuh dari Apartemen Ayahnya, Keluarga Minta Keadilan
"Selama ujian ini tidak ada yang ditemukan. Petugas juga melakukan pengawasan ketat dan juga cek badan sebelum peserta masuk," ungkapnya.
- 1
- 2