Harga Cabai Merangkak Naik Jelang Nataru, Petani Sleman Cuma Gigit Jari

Sebagian besar tanaman cabai milik para petani dimakan hama.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 15 Desember 2020 | 20:35 WIB
Harga Cabai Merangkak Naik Jelang Nataru, Petani Sleman Cuma Gigit Jari
Cabai yang terkena hama patek di lahan persawahan yang berada di Dusun Ketingan, Desa Tirtoadi, Mlati, Sleman, Selasa (15/12/2020). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

Petani cabai lainnya, di Dusun Nglarang, Desa Tlogoadi, Mlati, Sleman, Ipul (57) menyampaikan hal sama. Hawa patek yang selalu datang ketika musim hujan masih menjadi momok untuk tanaman cabai miliknya. 

"Padahal harga cabai sedang naik, tapi malah produksinya turun karena patek. Kemarin waktu panen bagus harganya yang anjlok," keluh Ipul.

Menurutnya sudah berbagai cara dilakukan untuk menanggulangi patek muncul. Namun tetap saja patek masih selalu datang dan mengurangi bahkan tak jarang menggagalkan panen cabainya.

"Sebenarnya saya perkiraan hujan baru akan turun sekitar bulan Desember ini seperti tahun kemarin tapi ternyata meleset. Ya sudah mau gimana lagi, besok rencana saya rombak," pungkasnya.

Baca Juga:Sambut Natal, PSS Sleman Berbagi Kebahagiaan dengan Anak-anak Disabilitas

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak