Merapi Berulangkali Luncurkan Awan Panas, Begini Kondisi TNGM

TNGM berencana menerbangkan drone untuk memantau kerusakan vegetasi di lereng Merapi.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Minggu, 07 Februari 2021 | 11:50 WIB
Merapi Berulangkali Luncurkan Awan Panas, Begini Kondisi TNGM
Awan panas guguran Gunung Merapi terlihat dari Kaliurang, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (27/1/2021). - (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah/wsj)

Sementara untuk potensi bahaya yang direkomendasikan BPPTKG bakal berfokus pada sektor Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau sejauh maksimal 3 kilometer dari puncak.

Selain itu kegiatan penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III juga tetap direkomendasikan untuk dihentikan sementara waktu. Ditambah dengan imbauan kepada pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak dalam kondisi saat ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak