Update Merapi, Wedhus Gembel Terpantau ke Arah Barat Daya Sejauh 1,5 Km

Luncuran lava dari puncak Gunung Merapi juga masih terus terjadi.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Senin, 24 Mei 2021 | 08:48 WIB
Update Merapi, Wedhus Gembel Terpantau ke Arah Barat Daya Sejauh 1,5 Km
Gunung Merapi mengeluarkan awan panas pada Kamis (20/5/2021) pagi. - (SuaraJogja.id/HO-BPPTKG)

Kendati demikian sejumlah kegempaan masih tetap berlangsung dalam periode pengamatan 6 jam tersebut. Di antaranya yakni kegempaan guguran sejumlah 40 kali, hembusan sebanyak 4 kali dan hybrid atau fase banyak sejumlah 3 kali.

Hanik menambahkan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Kali Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Sementara potensi bahaya pada sektor tenggara yaitu sungai Gendol sejauh 3 km.

Sedangkan untuk kemungkinan jika terjadi lontaran material vulkanik saat terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

"Untuk yang berada di luar potensi daerah bahaya saat ini kondusif untuk beraktivitas sehari-hari," imbuhnya.

Baca Juga:Pagi Ini Merapi Muntahkan Awan Panas ke Barat Daya Sejauh 1,8 Kilometer

Selain itu kegiatan penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III juga tetap direkomendasikan untuk dihentikan sementara waktu.

Ditambah dengan imbauan kepada pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB III Gunung Merapi termasuk kegiatan pendakian ke puncak dalam kondisi saat ini.

Perlu diketahui juga hingga saat ini, BPPTKG masih menetapkan status Gunung Merapi pada Siaga (Level III). Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak