"Segala daya upaya akan kami tempuh perbaikan meraka yang lebih baik," ucapnya.
Selain ada tim investigasi dari wilayah, Lapas Narkotika juga akan membentuk tim yang akan mengecek kebenaran laporan yang diberikan oleh WB dan mantan WB kepada ORI DIY.
"Kami sangat terpukul sekali dengan adanya berita yang demikian. Bahwa kami seolah abai, padahal kami ditunjuk sebagai proyek rehabilitasi se-Indonesia," sebut Cahyo.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah mantan warga binaan melapor ke Ombudsman RI Perwakilan DI Yogyakarta, atas sejumlah kekerasan yang diakui mereka terima saat menjalani hukuman di Lapas Narkotika Kelas IIA Yogyakarta.
Baca Juga:Antisipasi Libur Nataru, Mendagri Minta DIY Waspadai Pelonggaran Kebijakan PPKM
Kontributor : Uli Febriarni