Javier Roca Mundur dari Kursi Kepelatihan Persik Kediri, Ini Kecurigaan Netizen

Manajemen Persik Kediri mengakhiri kerja samanya dengan sang pelatih, Javier Roca berdasarkan hasil evaluasi.

Galih Priatmojo
Minggu, 14 Agustus 2022 | 19:26 WIB
Javier Roca Mundur dari Kursi Kepelatihan Persik Kediri, Ini Kecurigaan Netizen
Pelatih Persik Kediri, Javier Roca. [dok. TIMES Indonesia]

SuaraJogja.id - Mundurnya Javier Roca dari kursi kepelatihan Persik Kediri menghebohkan jagat sepak bola tanah air. Pasalnya rekam jejak sang pelatih selama BRI Liga 1 musim 2021-2022 cukup menjanjikan.

Di tangan pelatih asal CIlli tersebut, Persik Kediri bisa keluar dari jurang degradasi dan finish di posisi ke-11 klasmen akhir BRI Liga 1 musim 2021-2022 dengan torehan 39 poin dari 34 laga yang dijalani.

Namun jelang pekan keempat BRI Liga 1 musim 2022-2023, Javier Roca dan manajemen Persik Kediri memutuskan untuk mengakhiri kerja sama mereka setelah melakukan evaluasi terkait performa Persik di tiga laga awal BRI Liga 1 musim 2022-2023.

Dilansir dari Suara.depok.com, Diretktur Teknik Persik Kediri Danilo Fernando mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Javier Roca atas dedikasi selama menjadi karateker Macan Putih. 

Baca Juga:Bomber Asing Persik Kediri Belum Tampilkan Performa Terbaik, Ini Kata Asisten Pelatih

“Manajemen Persik Kediri mengucapkan terima kasih atas kerja sama dan dedikasinya yang sudah terjalin baik selama ini. Semoga sukses kariernya di tempat yang lain,” ungkap Direktur Teknik Persik Kediri Danilo Fernando seperti dikutip laman resmi LIB.

Hasil buruk di tiga laga awal yang diraih Persik Kediri disinyalir menjadi salah satu alasan manajemen mengakhiri kerja sama dengan Javier Roca. Di tiga laga awal BRI Liga 1 musim 2022-2023, Javier Roca hanya mampu mempersembahkan hasil sekali imbang dan dua kekalaha.

Namun di sisi lain, netizen memiliki kecurigaan lain atas mundurnya Javier Roca dari kursi kepelatihan Persik Kediri. Salah seorang netizen mencurigai bahwa berakhirnya kerja sama kedua belah pihak karena disebabkan sang pelatih tidak memainkan Arthur Irawan.

"Katanya di out gara gara gak mainin king arthur, gw tadi baca artikel, tpi gak tau sih yg sebenarnya gimana , soalnya dr tim official tidak memberikan alasan , tapi dengar2 ya itu alasannya 'karena gk mainin king'," ungkap salah seorang netizen.

"Lah emang udah out? Di ig persik gak ada. Aslinya taktik orang ini bagus. Cuma sayang harus selalu dipaksa main dengan 10 pemain + 1 anak bawang," ujar netizen lainnya.

Baca Juga:Berhasil Menang 2-1 dari Persik Kediri, Borneo FC Bertengger di Posisi Kedua Klasemen Sementara BRI Liga 1

Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia

News

Terkini

Dari mulai pendaftaran, pembayaran biaya kuliah, hingga kelulusan, semuanya tercatat dengan lengkap.

News | 14:37 WIB

UGM adalah lembaga institusi pendidikan yang selalu mematuhi peraturan akademik.

News | 14:08 WIB

Dengan dukungan jaringan kerja BRI yang luas di setiap embarkasi diharapkan pendistribusian banknotes ini bisa dilakukan secara lebih efektif dan efisien.

News | 12:00 WIB

Ia merasa prihatin atas situasi yang menurutnya mencederai muruah kampus biru.

News | 11:46 WIB

Isu ijazah palsu Jokowi masih terus menjadi perdebatan meski mantan Wali Kota Solo tersebut tak lagi menjadi Presiden.

News | 10:33 WIB

Perayaan ulang tahun INNSIDE by Melia Yogyakarta digelar di Skydeck Rooftop Pool and Bar.

Lifestyle | 10:15 WIB

Selama menjadi Direktur Utama BSI, Hery mampu membawa bank syariah terbesar di Indonesia tersebut bertransformasi dengan catatan kinerja yang cemerlang.

News | 22:00 WIB

Menurut dia, pada periode April 2025 memang insiden kecelakaan laut karena terseret arus pantai sering terjadi.

News | 20:01 WIB

"Kalau tidak diproses hukum, bisa saja pelaku mengulangi perbuatannya terhadap korban lain".

News | 19:43 WIB

Langkah ini juga diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Sleman.

News | 19:15 WIB

Made menyebutkan, Pemda hanya mengatur masalah pengalihan aset dan relokasi parkir.

News | 17:31 WIB

Dugaan korupsi WiFi Gratis sudah tersorot oleh Polresta Sleman pada akhir 2024 lalu.

News | 14:30 WIB

Larangan ke gunung itu harus ditaati, apalagi setiap akhir pekan kawasan wisata Merapi seringkali ramai.

News | 13:14 WIB

Kontroversi seperti ini juga akan menurunkan tingkat kepercayaan publik terhadap atmosfer sepak bola di Tanah Air.

News | 12:46 WIB

Pihak BTNGM secara resmi menyerahkan surat pemanggilan kepada pihak kampus UIN Raden Mas Said.

News | 19:17 WIB
Tampilkan lebih banyak