9 Fakta Pernikahan di Kulon Progo yang Wajibkan Pasangan Pengantin Lafalkan Pancasila seusai Ijab Qabul

Program ini menjadi salah satu inovasi KUA Panjatan yang diberi nama Pengantin Pancasila Peduli Lindungi (P3L).

Muhammad Ilham Baktora
Senin, 14 November 2022 | 18:38 WIB
9 Fakta Pernikahan di Kulon Progo yang Wajibkan Pasangan Pengantin Lafalkan Pancasila seusai Ijab Qabul
Ilustrasi pernikahan (pexels/Luis Quintero)

Di sisi lain, wajibnya melafalkan Pancasila saat selesai ijab qabul, diharapkan meningkatkan nasionalisme dan patriotisme pengantin baru.

Ilustrasi Pernikahan (Pexels/ )
Ilustrasi Pernikahan (Pexels/ )

"Kita memang tekankan karena itu ideologi negara kita ya jadi memang kita harus wajib. Kalau ada teman manten enggak hapal ya kita wajibkan untuk belajar dan menghafalkan," tutur Kepala KUA Panjatan, Zamroni.

5. Program berkelanjutan

Tak hanya berhenti di momen Hari Pahlawan saja, kewajiban melafalkan Pancasila bagi pengantin baru di Panjatan itu akan berlangsung selamanya. Meski ada pengantin yang tidak hafal Pancasila nantinya akan dituntun hingga melafalkan lima sila tersebut.

Baca Juga:Soal Pengantin Baru Wajib Lafalkan Pancasila di KUA Panjatan, Kemenag Kulon Progo Beri Penjelasan Ini

6. Tak menjadikan syarat sah nikah

Dipastikan Zamroni bahwa pelafalan Pancasila serta menyanyikan lagu wajib nasional itu dilakukan setelah semua proses akad nikah selesai, sehingga tidak akan mempengaruhi sah atau tidaknya pernikahan tersebut atau melangkahi rukun Islam yang ada.

Ilustrasi pernikahan (Freepik.com/freepic.diller)
Ilustrasi pernikahan (Freepik.com/freepic.diller)

"Secara rukun pernikahan sudah melaksanakan ijab kabul, secara syariat secara rukun sudah selesai semuanya. Kemudian hanya kita tambah inovasi tersebut. Menambah rasa nasionalisme teman-teman pengantin," imbuhnya.

7. Program tersebut juga mengajak sadar lingkungan

Tak hanya soal melafalkan Pancasila, para pengantin baru juga diajak lebih peduli dengan lingkungan tempat tinggal mereka. Dari program P3L, beberapa pengantin juga menanam bibit kelapa.

Baca Juga:Banyak Pengantin Baru Tak Hafal Pancasila, Kepala KUA Panjatan: Bukan karena Grogi

Selain itu juga ada yang menebar benih ikan untuk memelihara vegetasi fauna tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak