Tak Mau Ketinggalan Zaman, 270 Homestay Wisata di Kulon Progo Mulai Adopsi Teknologi Digital

Program digitalisasi homestay sendiri, kata Wijayanto masih dalam tahap awal.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 26 Mei 2023 | 19:40 WIB
Tak Mau Ketinggalan Zaman, 270 Homestay Wisata di Kulon Progo Mulai Adopsi Teknologi Digital
ilustrasi homestay. (Pixabay/LogHuts)

SuaraJogja.id - Perkembangan teknologi digital yang semakin gencar menutut semua sektor berbenah mengikuti zaman. Tak terkecuali dari sektor pariwisata di Kabupaten Kulon Progo.

Sedikitnya ada 270 homestay wisata di Bumi Binangun yang bakal menerapkan mulai memanfaatkan perkembangan teknologi digital tersebut. Mulai dari promosi menarik wisatawan hingga pelayanan yang akan terus digenjot untuk meningkatkan okupansi.

Penerapan itu menyusul masuknya Kulon Progo sebagai salah satu kawasan pariwisata prioritas yang menjadi target Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terkait transformasi digital.

"Kulon Progo jadi salah satu kawasan pariwisata prioritas dan masuk ke dalam 65 kawasan yang menjadi target dari kementrian Kominfo terkait transformasi digital," kata Ketua Tim Transformasi Digital, Pendidikan dan Pariwisata, Kemenkominfo RI, Wijayanto, Jumat (26/5/2023).

Baca Juga:Lantik Sekda DIY, Pj Walikota Yogyakarta dan Pj Bupati Kulon Progo, Gubernur DIY: Waspadai Greget Saut di Tahun Politik

Disampaikan Wijayanto, digitalisasi homestay merupakan langkah penting bagi kemajuan para pelaku usaha penginapan. Terlebih untuk menggaet lebih banyak tamu atau wisatawan agar mengetahui dan datang.

Digitalisasi memiliki peran vital untuk memudahkan para calon tamu untuk berbagai informasi. Termasuk pelayanan hingga pembayaran yang kini semua sudah terintegerasi dengan teknologi digital.

"Harapannya ini bisa meningkatkan okupansinya dengan penggunaan teknologi digital karena jangkauanmya bisa lebih luas," ucapnya.

"Kalau yang tadinya promosi hanya dari mulut ke mulut, dengan teknologi digital pasarnya bisa terbuka luas. Pemesanan sampai pembayaran menggunakan teknologi digital," sambungnya.

Program digitalisasi homestay sendiri, kata Wijayanto masih dalam tahap awal. Dimulai dengan sejumlah program pelatihan para pengelola tentang teknologi digital itu sendiri.

Baca Juga:Akun Instagram KPU Kulon Progo Sempat Diretas, Muncul Iklan Bitcoin

Sembari dibarengi dengan pemenuhan infrastruktur penunjang. Semisal memperbanyak tower-tower penyedia sinyal di kawasan blankspot atau susah terjamah koneksi internet sebelumnya.

"Kalau kunjungannya meningkat kan pasti wisatawan ingin akses yang lebih baik. Makanya kami gandeng diskominfo kabupaten untuk masalah sinyal itu," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito menyambut baik program digitalisasi homestay wisata ini. Menurutnya digitalisasi homestay itu merupakan hal yang penting dilakukan dalam era saat ini.

"Ini bagian dari kolaborasi yang kita lakukan maka kemudian homestay-homestay yang ada di Kulon Progo ini bisa melek teknologi dan sudah bisa mengikuti perkembangan zaman," tutur Joko.

Ia pun tak memungkiri masih menemui promosi yang sangat terbatas dari para pengelola homestay. Dengan transformasi digital di sektor penginapan khususnya homestay ini diharapkan dapat mendongkrak kunjungan ke desa wisata dan menginap di homestay Kulon Progo.

Selain itu, diungkapkan Joko, infrastruktur di kawasan susah sinhal memang menjadi bagian yang terus dibenahi. Pihaknya berharap ada langkah nyata dari Kominfo untuk terkait persoalan jaringan tersebut.

"Sejujurnya kulon Progo memang masih ada kendala sinyal dan jaringan. Sehingga melalui kominfo ini kami berharap tidak hanya melatih tapi juga mensolusikan pada sisi jaringan. Mudah-mudahan setelah ini terus ada tower-tower ada jaringan baru yang dibawa ke perbukitan menoreh ini sehingga itu betul-betul solutif. Itu juga yang sedang kami perjuangkan bersama Kominfo," terang dia.

Berita Terkait

Banda Naira merupakan tempat wisata yang berada di Provinsi Maluku, Banda Naira cocok dikunjungi untuk healling dan mencari ketenangan diri.

soreang | 12:41 WIB

Indonesia memiliki banyak peninggalan dari kerajaan di masa lampau yang bercorak Hindu atau Budha. Candi-candi itu masih kokoh berdiri dan digunakan sebagai tempat beribadah.

denpasar | 09:45 WIB

Kedatangan Timnas Argentina ke Labuan Bajo: Dihadiri Lionel Messi, Wisata Alam Indonesia Bakal Melejit ke Puncak Popularitas!

cianjur | 17:11 WIB

Selain melihat golden sunrise tempat wisata ini juga menyajikan panorama keindahan alam yang ciamik.

yoursay | 19:45 WIB

Berikut beberapa hotel di Borobudur dengan private pool

purwokerto | 15:38 WIB

News

Terkini

Ke depan, kata Kusnaryanto, pihaknya akan melakukan pemeriksaan psikologis kepada pelaku.

News | 21:15 WIB

Polisi pun turut membenarkan bahwa pelaku juga sudah sempat mengunggah peristiwa itu ke sosial media dan viral.

News | 19:45 WIB

Mengenai luka sayatan cutter yang diterima, hal itu dilakukan oleh pelaku sendiri.

News | 19:15 WIB

Berawal dari korban N itu kemudian berlanjut ke korban-korban lainnya hingga berjumlah 17 orang.

News | 19:05 WIB

Tri mengungkapkan bahwa tersangka juga pernah melakukan aksinya itu lebih dari sekali dengan korban yang sama.

News | 18:05 WIB

Acara diselenggarakan di Parkir Timur Stadion Sultan Agung Bantul

Lifestyle | 18:02 WIB

Dalam kegiatan tersebut, juga membuka testimoni pengguna Mitsubishi L300.

News | 17:35 WIB

Tersangka tidak hanya melakukan perbuatan bejatnya kepada belasan anak di bawah umur itu saja.

News | 15:40 WIB

Selain mengamankan tersangka, sejumlah barang bukti turut disita polisi.

News | 14:55 WIB

Rakernas ASTINDO 2023 diselenggarakan pada 28-31 Mei 2023 di Yogyakarta.

Lifestyle | 14:53 WIB

Disampaikan Yetti, penetapan warisan budaya tak benda itu diharap dapat mampu memberikan perlindungan hukum dan perhatian yang layak

News | 11:05 WIB

Menjalani kunjungan suci ini, umat Islam di Indonesia pun tercatat cukup rajin.

| 10:32 WIB

Dibuat dengan bahan-bahan berkualitas dan disajikan dalam berbagai varian rasa.

Lifestyle | 10:19 WIB

Meskipun sudah berpengalaman dalam kompetisi serupa di tingkat nasional, Kiran juga perlu persiapan ekstra.

News | 20:45 WIB
Tampilkan lebih banyak