SuaraJogja.id - Teror serangan tawon tanah kembali menghantui Dusun Kunden Sendangsari Pajangan. Setelah beberapa pekan lalu ada warga yang pingsan diserang, kali pasangan suami istri yang telah lanjut usia juga menjadi korban keganasan tawon tanah tersebut.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry Prada Widnyana menuturkan serangan lebah tawon tanah tersebut terjadi pada hari Jum'at tanggal 17 November 2023 pukul 15.30 WIB. Lokasinya sama dengan beberapa pekan lalu yaitu di Bulak Sawah Dusun Kunden RT 04 Sendangsari Pajangan.
"Ya memang kejadiannya mirip sama,"ujarnya.
Jeffry mengatakan korban adalah mbah Warsodiyono (70) warga setempat. Dia mengalami luka disengat tawon di seluruh tubuh. Di mana kondisi sadar dan mendapatkan perawatan di Puskesmas Pajangan.
Korban kedua adalah Miskinem (65) yang juga mengalami luka disengat tawon namun hanya di bagian wajah. Perempuan. Perempuan ini juga mendapat perawatan di Puskesmas Pajangan.
"Mereka berada di sawah untuk menggarap tanah,"tutur dia.
Sore itu, seorang warga Manukan Sendangsari yang bernama Miskin (65) berjalan masuk ke bulak sawah Dusun Kunden RT 04. Dia kemudian dari kejauhan melihat korban meminta tolong dan berusaha mengusir tawon.
Kemudian datang dua warga lainnya menuju bulak sawah. Namun ketiganya tidak berani mendekat dan berusaha meminta tolong kepada masyarakat sekitar bulak sawah. Dan kemudian ada warga yang melapor ke Polsek Pajangan.
"Kemudian dari anggota Polsek Pajangan mendatangi orang tersengat tawon tanah tersebut,"ujarnya.
Baca Juga:Karyawan Balai Kota Yogyakarta Ditangkap Polisi Karena Curi Laptop dan Handphone Warga Banguntapan
Beberapa anggota Polsek Pajangan bersama warga masyarakat sekitar Bulak sawah menolong korban. Mereka kemudian membawa kedua korban ke Puskesmas Pajangan guna perawatan lebih lanjut.
Dan dari keterangan perawat jaga puskesmas Pajangan menyatakan Tindakan medis yang dilakukan adalah mencabut entup (sengat) tawon, memberikan suntikan pereda nyeri. Saat ini pasien mendapatkan observasi jika sudah membaik diijinkan pulang dan diberikan obat Jalan.
Kontributor : Julianto