Invasi Warteg di Yogyakarta, Menjamur di Pelosok Kota, jadi Penyelamat Mahasiswa karena Harganya

Dibandingkan dengan makanan pinggir jalan, warteg memiliki varian lauk pauk serta sayur yang relatif lebih banyak.

Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 29 November 2023 | 16:45 WIB
Invasi Warteg di Yogyakarta, Menjamur di Pelosok Kota, jadi Penyelamat Mahasiswa karena Harganya
Ilustrasi Warteg, saat pekerja menyiapkan lauk pauk di Warteg Subsidi Bahari, Pejaten, Jakarta, Kamis (22/7/2021).ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Menyusul menjamurnya warteg yang berderet di sepanjang Jalan Gejayan, Wahyu angkat bicara. Kharisma Bahari di tempatnya berjualan memang memiliki investor. Namun investor tersebut hanya mengelola Kharisma Bahari yang di Perumnas tempat dia bekerja saat ini.

"Kalau di sini, kami ada investornya. Tapi investornya ya fokus di Kharisma Bahari yang di sini saja. Kalau Kharisma Bahari di tempat lain, itu bukan dikelola sama investor yang sama," jelas Wahyu.

Memang warteg dengan nama Kharisma Bahari menjamur di Jalan Gejayan, Babarsari, Condongcatur, hingga di Jalan Kusumanegara. Namanya memang sama, tapi investornya berbeda-beda.

Sedangkan untuk lauk pauknya sendiri, juga tergolong lengkap dan murah.

Baca Juga:4 Wilayah di Indonesia Paling Baik Kelola Sampah dengan Metode TPS3R, Jogja Nanti Dulu Deh

Dibandingkan dengan makanan pinggir jalan, warteg memiliki varian lauk pauk serta sayur yang relatif lebih banyak. Harganya yang bersahabat di kantong mahasiswa, bisa menyelamatkan isi perut selama seharian.

Tak hanya makan di lokasi, pelanggan juga bisa membeli lauk atau sayur seharga Rp2.000. Harga lauknya sendiri bisa dibeli mulai dari Rp3.000.

"Bedanya sama makanan pinggir jalan itu mungkin dari variasinya ya, kalau di sini itu mungkin lebih banyak varian sayur dan lauknya. Untuk harganya juga mulai dari Rp2.000, untuk sayurnya. Lalu Rp3.000 kalau lauk pauk," ujar Wahyu.

Seakan menginvasi di Kota Jogja, fenomena menjamurnya warteg beberapa waktu belakangan memang menarik perhatian.

Wahyu tak memungkiri saat ini memang warteg dengan nama Kharisma Bahari memiliki cabang yang sangat banyak di Yogyakarta.

Baca Juga:Bersama Efek Rumah Kaca, JAFF 2023 Lebih dari sekadar Festival Film

Disinggung apakah strategi marketingnya hanya menyasar Kota Pelajar, Wahyu tak mengetahui pasti. Kendati begitu Kota Jogja menjadi ladang usaha yang menjanjikan bagi warga Tegal seperti dirinya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini