Jip Wisata Lereng Merapi Masih Jadi Primadona, Wisatawan Membludak saat Libur Panjang

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM), Dardiri, mengaku bahkan wisata minat khusus ini mengalami peningkatan dibandingkan saat libur Nataru kemarin.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 29 Januari 2025 | 11:31 WIB
Jip Wisata Lereng Merapi Masih Jadi Primadona, Wisatawan Membludak saat Libur Panjang
Jip wisata lava tour Merapi di Kali Kuning, Sleman, Rabu (29/1/2025). [Suarajogja.id/Hiskia Andika Weadcaksana]

SuaraJogja.id - Kunjungan jip wisata lava tour Merapi di Sleman mengalami peningkatan signifikan pada libur panjang Isra Mi'raj dan Imlek 2025 kali ini. Setidaknya 1.500 armada yang beroperasi selama libur panjang hampir tak pernah sepi wisatawan

Ketua Asosiasi Jip Wisata Lereng Merapi (AJWLM), Dardiri, mengaku bahkan wisata minat khusus ini mengalami peningkatan dibandingkan saat libur Nataru kemarin. Peningkatan disebut mencapai 75 persen.

"Wah rame ini jauh [dibanding libur Nataru], peningkatan sampai 75 persen," kata Dardiri saat dihubungi, Rabu (29/1/2025).
 
Disampaikan Dardiri, kunjungan itu sudah mulai ramai sejak Jumat lalu. Tren terus meningkat hingga bahkan kemarin.

"Kunjungan luar biasa, itu yang sudah terdaftar di AJWLM itu kan ada 1.500 [armada] itu bahkan untuk tiga hari berturut-turut itu kalau enggak reservasi duluan enggak kebagian," ungkapnya.

Baca Juga:Viral Pungli di Pantai Nene, Dispar Gunungkidul: Itu Ulah Pak Ogah

"Ya anggap yang jalan 1.300 lainnya rusak, ibaratnya itu hampir kurang-kurang. Sampai hari ini kok masih, memang hari ini mulai penurunan. Ramainya mulai Jumat," imbuhnya.

Pihaknya pun harus putar otak menyusul lonjakan wisatawan yang ingin berwisata dengan jip Merapi tersebut. Salah satu upaya yang dilakukan dengan mengalihkan kunjungan ke hari berikutnya ketika satu hari itu sudah penuh.

Dardiri bilang tak sedikit wisatawan yang kemudian dialihkan ke hari berikutnya. Namun para pelancong pun tak keberatan dengan hal tersebut.

"Kebanyakan banyak yang mau, tujuan kami kalau nggak mau gapapa, itu kan bisa menghidupkan tidak hanya jip saja, mungkin dari perhotelan, penginapan, kuliner kan kebagian semua," ujarnya.

Ketika kondisi penuh, satu armada bisa melayani minimal 4 kali sehari. Dengan durasi keliling paling pendek atau short trip 2,5-3 jam tergantung kepadatan lalu lintas.

Baca Juga:Terjadi 66 Kali Guguran Lava Merapi dalam Sepekan, Jarak Luncur 2 KM

"Minim 4 kali [sehari]. Daya tarik utama itu pertama untuk selfie [di Gunung Merapi] lalu manuver air," tandasnya.

Dardiri memastikan tidak menaikkan harga paket wisata jip Merapi selama liburan ini. Wisatawan sudah bisa menikmati panorama lereng Gunung Merapi dan sekitarnya sambil menaiki jip dengan merogoh kocek antara Rp400-900 ribu saja.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak