Sleman Diserbu Wisatawan Jateng, Libur Imlek-Isra Miraj 2025 Capai 269 Ribu Kunjungan

Disampaikan Kus, kunjungan tertinggi tercatat pada tanggal 26 Januari 2025.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Jum'at, 31 Januari 2025 | 17:20 WIB
Sleman Diserbu Wisatawan Jateng, Libur Imlek-Isra Miraj 2025 Capai 269 Ribu Kunjungan
Sejumlah wisatawan saat memasuki Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) objek wisata Kaliurang pada libur Lebaran 2022. Foto ANTARA/HO-Dinas Pariwisata Sleman

SuaraJogja.id - Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Kus Endarto memaparkan data sementara kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sleman selama periode libur Isra Miraj dan Imlek 2025 tepatnya pada 24-29 Januari 2025.

Kunjungan wisatawan di Bumi Sembada masih didominasi dari warga Jawa Tengah (Jateng). Dengan secara umum masih berasal dari Pulau Jawa.

"Jumlah kunjungan wisatawan di destinasi di Kabupaten Sleman adalah 269.014 kunjungan. Rerata kunjungan harian adalah 44.836 kunjungan," kata Kus, dalam keterangannya, Jumat (31/1/2025).

"Hampir 96 persen wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Sleman berasal dari Pulau Jawa, di mana wisatawan asal Jawa Tengah mendominasi sekitar 85 persen," tambahnya.

Baca Juga:Jip Wisata Lereng Merapi Masih Jadi Primadona, Wisatawan Membludak saat Libur Panjang

Disampaikan Kus, kunjungan tertinggi tercatat pada tanggal 26 Januari 2025 yakni 64.994 kunjungan dan terendah pada tanggal 24 Januari 2025 18.613 kunjungan.

Kunjungan tertinggi yang terjadi pada tanggal 26 Januari 2025 itu tidak lepas dari pelaksanaan wisuda sarjana di UPN "Veteran" Yogyakarta dan Universitas Amikom pada tanggal 25 Januari 2025. Kendari demikian, Kus bilang rerata kunjungan harian libur panjang kali ini lebih rendah jika dibandingkan dengan libur Nataru kemarin.

"Rerata kunjungan harian libur Isra Miraj dan Imlek 2025 lebih kecil daripada rerata kunjungan harian libur nataru yakni sebanyak 49.751 kunjungan," ucapnya.

Namun bila dibandingkan dengan kunjungan wisatawan pada minggu sebelumnya, terdapat kenaikan sampai dengan 25 persen. Hal ini melebihi prediksi kunjungan yang telah dibuat sebelumnya 2,5 persen - 3 persen.

"Dengan asumsi kondisi cuaca yang ada dan kondisi perekonomian masyarakat," imbuhnya.

Baca Juga:Omzet Pedagang Teras Malioboro Meningkat, Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek Bawa Berkah

Kus menyampaikan destinasi wisatawa yang paling banyak dikunjungi wisatawan selama periode libur Isra' Mi'raj dan Imlek 2025 kali ini adalah Candi Prambanan dengan 93.777 kunjungan. Lalu diikuti oleh Volcano Tour dengan 62.846 kunjungan.

Puncak kunjungan di Candi Prambanan terjadi pada tanggal 26 Januari 2025 mencapai 23.098 kunjungan. Sedangkan puncak Volcano Tour terjadi pada tanggal 29 Januari 2025 dengan angka 12.112 kunjungan.

Menurut Kus, fenomena ini tidak lepas dari lipstick effect atau kemewahan yang terjangkau. Hal itu perlu mendapatkan perhatian lebih dalam melakukan prediksi jumlah kunjungan wisatawan dan belanja wisatawan selama tahun 2025.

Pada kasus periode libur Isra' Mi'raj dan Imlek 2025, Kus menambahkan terkait dengan kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman, masyarakat mencari kemewahan untuk mendapatkan kebahagiaan dengan cara yang terjangkau. Salah satunya dengan melakukan aktivitas liburan.

"Alhasil, destinasi yang ada di Kabupaten Sleman ramai dikunjungi dan alhamdulillah, okupansi hotel yang ada di DIY umumnya dan di Kabupaten Sleman khususnya berada di atas 75 persen bahkan banyak yang mencapai 100 persen," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini