SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyelenggarakan 'Saron Gender Wisata Ramadan' di Plaza Kuliner Glagah 2025 dari 7-28 Maret 2025 guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Bupati Kulon Progo Agung Setyawan di Kulon Progo, Jumat, mengatakan kegiatan wisata Ramadan di Plaza Kuliner ini dapat menambah semangat untuk terus berkarya dan meningkatkan jiwa kewirausahaan, sehingga nantinya bisa menggerakkan perekonomian rakyat.
"Kegiatan wisata Ramadan ini merupakan wahana pemasaran bagi produk olahan makanan maupun produk industri kecil dan menengah (IKM) yang ada di Kulon Progo, sehingga tujuan bela beli Kulon Progo dapat terwujud," kata Agung.
Ia mengatakan wisata Ramadan di Plaza Kuliner Glagah ini, seperti tahun-tahun sebelumnya bisa terlaksana dengan sangat baik, sebagai upaya untuk meningkatkan pemasaran, serta memberdayakan IKM melalui pemasaran produk-produk secara langsung kepada masyarakat.
Baca Juga:Antisipasi Lonjakan Harga, Pemkab Sleman Pastikan Bahan Pokok hingga LPG Aman selama Ramadan
"Semoga gaung pelaksanaan kegiatan Wisata Ramadan ini bisa menjangkau ke semua arah, sehingga pendapatan para pedagang bisa meningkat, sekaligus mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan ke Pantai Glagah," katanya.
Agung berharap Wisata Ramadan 1446 Hijriyah yang digelar saat ini, mampu menginspirasi munculnya wirausaha-wirausaha baru dan menjadi motivasi bagi IKM lain untuk kembali bersemangat berusaha mengembangkan usahanya.
"Kami berharap Wisata Ramadhan dapat mendongkrak IKM," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito mengatakan Saron Gender Wisata Ramadan di Plaza Kuliner 2025 untuk mendongkrak ekonomi masyarakat dan menarik kunjungan wisatawan.
Baca Juga:Tukar Uang Baru Lebaran 2025 di Jogja? Cek Jadwal dan Lokasinya di Sini