Apalagi Paus sempat menyapa umatnya saat peringatan Paskah sebelum wafat.
"Semoga Bapa Suci Paus Fransiskus beristirahat dalam damai," ujarnya.
Hal senada disampaikan umat Katolik lainnya, Mei yang mengaku sempat kaget mendengar wafatnya Paus Fransiskus pasca sakit bronkitis dan dirawat 38 hari lamanya. Kesederhanaannya yang luar biasa selalu jadi teladan yang diingatnya.
"Bapak Paus meski punya posisi tinggi di gereja Katolik seluruh dunia saja terus menunjukkan hidup dalam kesederhanaannya, nilai ini yang selalu saya ingat agar selalu bersyukur," imbuhnya.
Gereja Santo Antonius Padua Kotabaru Yogyakarta belum bisa memastikan apakah akan menggelar doa khusus terhadap Paus Fransiskus.
Staf Sekretariat Paroki Santo Antonius Padua Kotabaru, Eka Rahayu menyebut keputusan tersebut masih menunggu koordinasi dengan Romo dan Dewan Pastoral Paroki.
"Terkait mengadakan acara khusus untuk mengenang beliau atau ibadah khusus untuk mengenang beliau itu kami belum tahu, karena memang benar-benar baru, karena Romo juga sedang tidak ada di tempat," ujar Eka.
Namun ia memastikan bahwa doa untuk almarhum Paus Fransiskus akan disisipkan dalam misa harian yang digelar sore hari tadi.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga:Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?