- Stunting di Bantul menurun drastis
- Bantuan terhadap keluarga terindikasi stunting digenjot
- Sejumlah lembaga dan komunitas diganding Pemkab Bantul untuk menekan laju stunting
Sebagai bentuk dukungan eksternal misalnya ada BSI Maslahat yang turut menggulirkan program bantuan untuk memperkuat pencegahan stunting di DIY dan Kabupaten Sragen.
Adapun lembaga tersebut menyalurkan dana sebesar Rp702,25 juta melalui Program Bebas Stunting Indonesia.
Bantuan itu mencakup dukungan nutrisi bagi 200 penerima manfaat, edukasi dan sosialisasi bagi 230 peserta, serta rehabilitasi sanitasi dan dapur bagi tiga keluarga.
Selain itu, juga dibangun sarana air bersih dan MCK komunal di dua titik wilayah DIY.
Baca Juga:Remaja Dianiaya karena Dikira Klitih di Bantul, Pelaku Berjaket Ojol?
Selain itu, Program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) menjadi salah satu model kolaborasi yang kini diterapkan untuk mempercepat penurunan angka stunting.
Melalui program ini, masyarakat dan dunia usaha diajak turut berkontribusi dalam dukungan nutrisi, edukasi, dan pendampingan keluarga.
Sementara itu, Direktur Pendayagunaan Lembaga Organisasi Kemasyarakatan, Kemendukbangga/BKKBN, Wahyuniati, menyebut pelaksanaan Genting di Bantul terkhusus Kapanewon Piyungan sudah berjalan di jalur yang benar.
Menurutnya, data penurunan stunting di DIY menunjukkan arah kebijakan yang tepat.
Namun pelaksanaannya di lapangan harus terus dijaga.
Baca Juga:Diakui UNESCO, 4 Kelurahan di Bantul Ini Resmi Jadi Tsunami Ready Community
"Itu menjadi gambaran penanganan stunting Bantul dan Piyungan sudah on the track, semua harus berdasarkan data," ujar Wahyu.
Ia menambahkan, angka 16,5 persen seharusnya bisa ditekan lebih rendah lagi.
Sehingga dapat mencapai target zero atau nol stunting.
"Angka ini [16,5] kecil di bawah nasional, tapi 16,5 itu orang, harusnya enggak ada," tegasnya.
Namun ia menyadari pengurangan angka stunting tidak akan bisa dilakukan secara instan.
Wahyuniati menilai, tantangan utama bukan hanya soal ketersediaan nutrisi, melainkan pola asuh dan edukasi keluarga.