Jilbabnya Ditemukan di Pinggir Sungai Klisat, Ngajinah Diduga Tenggelam

Berdasarkan keterangan keluarga korban, Ngajinah baru saja menjalani operasi batu empedu.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Sabtu, 29 Februari 2020 | 14:30 WIB
Jilbabnya Ditemukan di Pinggir Sungai Klisat, Ngajinah Diduga Tenggelam
Ilustrasi tenggelam. (Pixabay/Suetot)

SuaraJogja.id - Seorang warga Dusun Ciren, Desa Triharjo, Kecamatan Pandak, Kabupaten Bantul diduga tenggelam, Sabtu (29/2/2020) pagi ini. Sebelum kejadian, korban, Ngajinah (49), sempat pamit untuk jalan pagi pada suaminya, Totok Muh Yakup (60).

Ngajinah pamit ke suaminya sekitar pukul 05.00 WIB, tetapi hingga pukul 07.00 WIB, ia tak kunjung pulang, sehingga Totok segera mencari sang istri bersama Akbar, anaknya, dan Sugiman, kakak korban.

Dalam pencarian, Akbar menemukan jilbab cokelat yang basah serta sandal di pinggir Sungai Klisat, yang, setelah dicek, ternyata benar milik ibunya.

Ketiganya pun terus melakukan pencarian terhadap korban dengan menyusuri sepanjang Sungai Klisat, dibantu sejumlah warga. Namun, hingga pukul 12.00 WIB, Ngajinah belum juga ditemukan.

Baca Juga:Syifa Hadju Menebak Siapa Orang yang Ancam Perkosa dan Bunuh Dirinya

Berdasarkan keterangan keluarga korban, Ngajinah baru saja menjalani operasi batu empedu dan tak memiliki permasalahan apa pun dengan keluarga.

Kepala Desa Triharjo Suwardi telah membenarkan kabar tersebut. Menurut keterangannya pada SuaraJogja.id, hingga Sabtu siang, Ngajinah masih dalam pencarian di Sungai Klisat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak