Firman Setya Wardhana mengungkapkan, pada penderita katarak, gejala awal yang biasanya dirasakan oleh mereka adalah pandangan kabur, terasa berkabut.
"Silau apabila melihat cahaya pada malam hari seperti lampu mobil," ujarnya.
Apabila katarak yang terjadi sudah tahap lanjut, maka penderita hanya dapat melihat lambaian tangan atau bayangan yang samar.
Pandangan kabur yang terjadi pada penderita katarak muncul secara perlahan dan berlangsung dalam hitungan bulan atau tahun. Namun, apabila pandangan kabur yang terjadi bersifat mendadak, maka dimungkinkan penyebabnya bukan karena katarak.
Baca Juga:Tya Ariestya Umumkan Kabar Ibunya pasca Operasi Katarak: Bisa Ngeliat Jelas!
"Pada katarak yang terjadi masih ringan, maka penanganan dengan pemberian kacamata dapat menjadi pilihan. Bila katarak yang terjadi sudah berat maka satu-satunya cara untuk mengobati katarak tersebut adalah dengan operasi," terang pemilik gelar medis Sp.M(K) ini.
Sampai saat ini, belum ada tetes mata atau pengobatan lain selain operasi yang dapat mengatasi katarak, lanjut Firman.
Operasi yang dimaksud adalah mengganti lensa mata yang keruh dengan lensa tanam, prosedur tersebut perlu dilakukan di ruangan operasi khusus menggunakan alat yang bersih dan steril.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga:Mengenal Teknik Fakoemulsifikasi, Operasi Katarak Minim Sayatan