Pria Bantul 2 Tahun Bawa Kabur Mobil Majikan Ditangkap, 141 Siswa di Jogja Positif Covid-19

Sementara itu, Ustaz Abdul Somad tengah berbahagia menyambut kelahiran bayi laki-lakinya.

Eleonora PEW
Jum'at, 18 Februari 2022 | 11:45 WIB
Pria Bantul 2 Tahun Bawa Kabur Mobil Majikan Ditangkap, 141 Siswa di Jogja Positif Covid-19
Ilustrasi PTM Terbatas. (Allianz)

SuaraJogja.id - Seorang pria yang membawa kabur mobil majikan selama dua tahun akhirnya ditangkap polisi. Di sisi lain, sebanyak 141 siswa di Jogja positif Covid-19, sehingga Wali Kota meminta PTM sama sekali ditiadakan. Kemudian di Godean, seorang pria tega memperkosa gadis di bawah umur setelah mengajaknya menenggak miras.

Sementara itu, Ustaz Abdul Somad tengah berbahagia menyambut kelahiran bayi laki-lakinya. Dari dunia hiburan, Chika mengaku terang-terangan di depan Fuji bahwa ia sering dibanding-bandingkan netizen dengan Fuji. Berikut lima berita SuaraJogja.id paling banyak dibaca pada Kamis (17/2/2022) kemarin:

1. Dua Tahun Bawa Kabur Mobil Majikan, Pria Asal Bantul Diamankan Polisi

Polsek Godean merilis kasus penggelapan mobil, Kamis (17/2/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]
Polsek Godean merilis kasus penggelapan mobil, Kamis (17/2/2022). [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

Jajaran Polsek Godean mengamankan seorang pria berinisial PR (50) warga Grujugan, Bambanglipuro, Bantul setelah melakukan aksi penggelapan atau pencurian satu unit mobil. Pelaku diketahui sudah membawa sebuah mobil milik mantan majikannya itu sejak dua tahun lalu. 

Baca Juga:4 Ciri-ciri Gejala Omicron pada Orang yang Sudah Vaksin Booster, Jika Mengalami Gejala Flu Segera Tes Covid-19!

Kanit Reskrim Polsek Godean AKP Bowo Susilo mengatakan peristiwa itu bermula saat tersangka PR bekerja di tempat korban sebagai supir angkutan di toko mebel. Bahkan tersangka juga merangkap menjadi supir pribadi korban.

Baca selengkapnya

2. 141 Siswa di Kota Yogyakarta Terkonfirmasi Covid-19, Wali Kota: Tidak Boleh Ada PTM, Sekolah Harus Tutup

Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti memberi keterangan pada wartawan ditemui di Kantor Kelurahan Giwangan, Umbulharjo, Kota Jogja, Senin (4/10/2021). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti memberi keterangan pada wartawan ditemui di Kantor Kelurahan Giwangan, Umbulharjo, Kota Jogja, Senin (4/10/2021). [Muhammad Ilham Baktora / SuaraJogja.id]

Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menegaskan kepada tiap sekolah untuk menutup seluruh aktivitas Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang siswanya terkonfirmasi Covid-19. Meski hanya 1 siswa saja yang dilaporkan positif Covid-19, sekolah tersebut harus tutup. 

"Jika satu orang terkonfirmasi Covid-19, besoknya tidak ada lagi Pembelajaran Tatap Muka (PTM), stop (aktivitas di sekolah) satu sekolah," ujar Haryadi kepada wartawan, Kamis (17/2/2022). 

Baca Juga:Ustaz Abdul Somad Dikaruniai Anak Laki-laki dari Fatimah Az Zahra

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak