SuaraJogja.id - Aksi koboi yang dilakukan di lampu merah menggunakan senjata tajam berjenis samurai viral di media sosial. Aksi yang diduga terjadi di Perempatan Pojok Beteng Kulon tersebut ramai diperbincangkan warganet.
Video tersebut memperlihatkan seseorang diamankan warga di lampu merah Perempatan Pojok Beteng Kulon beredar di twitter, Senin (14/8/2023). Dalam video yang diunggah akun @merapi_uncover terlihat lelaki berbadan gempal berkaos cokelat coba diamankan oleh pria berbadan besar dan berambut panjang.
Sosok dalam video tersebut merupakan seorang pria yang diduga membawa senjata tajam sembari berteriak. Sesaat kemudian seorang wanita berbaju biru muda berjilbab nampak menyerahkan senjata tajam yang diduga digunakan untuk menganiaya tersebut kepada seseorang.
Dalam video tersebut ada narasi jika pria itu diamankan karena membacok pengemudi mobil pikap warna biru. Hal tersebut dipertegas dalam komentar oleh warganet.
Baca Juga:Delapan Siswa SD di Sleman Diduga Keracunan Jajanan Kantin, Disdik Berikan Penjelasan
Kasatreskrim Polresta Yogyakarta AKP Archye Nevada ketika dikonfirmasi ke nomor pribadinya membenarkan peristiwa tersebut. Pelaku saat ini telah diamankan di Mapolresta Yogyakarta untuk menjalani pemeriksaan.
"Betul, kejadian di Mantrijeron. Pelaku sudah kami amankan," katanya, Senin (14/8/2023) malam.
Dia membenarkan jika penangkapan dalam video tersebut merupakan buntut aksi pembacokan yang terjadi di Mantrijeron. Kendati demikian Archey belum bersedia menyebut secara gamblang, identitas pelaku
"Kalau dari KTPnya itu orang Mlati (Sleman),"terang Archey.
Untuk korban, Archey mengaku belum mengetahuinya secara detil. Karena saat ini korban berada dalam perawatan dokter. Dan Senin malam petugas kepolisian tengah mendatangi pelaku yang dilarikan ke rumah sakit.
Baca Juga:Dinkes Pastikan Limbah Medis di Sleman Diolah Pihak Ketiga: Jadi Ngga Ada Masalah
"Waduh belum tahu detilnya. Kami baru mendatangi korban,"ungkapnya.
Korban mengalami luka bacok di pinggang bagian belakang. Seberapa parah lukanya, Archey mengaku belum bisa memastikannya karena masih konfirmasi.
Terkait dengan motif, dia mengaku baru mendalaminya. Karena pelaku kini baru menjalani pemeriksaan intensif di Sat Reskrim Polresta Yogyakarta. Pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa senjata tajam yang digunakan pelaku untuk pembacokan.
Kontributor : Julianto