Ketakutan, Warga Semanu Berniat Robohkan Rumah Lokasi Suami Bunuh Istri hingga Gelar Ruwatan

Kapolsek Semanu, AKP Pudjijono mengakui jika polisi belum melanjutkan kasus suami bunuh istri di Dusun Dedel Wetan Kalurahan Dadapayu Kecamatan Semanu Gunungkidul tersebut.

Galih Priatmojo
Senin, 04 Maret 2024 | 16:32 WIB
Ketakutan, Warga Semanu Berniat Robohkan Rumah Lokasi Suami Bunuh Istri hingga Gelar Ruwatan
Lokasi pembunuhan suami terhadap istri di Semanu, Gunungkidul. [Kontributor/Julianto]

Pudjijono mengaku semua pembiayaan bakal ditanggung negara. Dan dia berharap pelaku agar segera membaik dan prosesnya segera berlanjut sehingga pembiayaan tidak membengkak. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Jumat (5/1/2023) lalu, warga Dusun Dedel geger. Sukiyem ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya. Di dekat Sukiyem, R nampak memegang sebuah surat bertuliskan tangan dengan leher terluka sayatan dalam kondisi menganga. 

Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 07.55 WIB, bermula ketika R yang menelpon keponakannya yaitu Erni Susilowati untuk bergegas ke rumahnya. Tak berselang lama dari telpon dimatikan, Erni bersama anaknya datang ke rumah Pamannya tersebut untuk memastikan apa yang terjadi. 

Kaget bukan main, baru hendak masuk dalam rumah Erni disodori selembar kertas. Saat ia melihat ke Ria mendapati leher Riyadi sudah terdapat sayatan dan mengeluarkan darah. 

Baca Juga:Fakta Perempuan Korban Pembunuhan di Kotabaru, Banyak Luka Tusukan hingga Hp Hilang

“Saya sempat menerima surat tersebut namun kemudian saya lempar dan saya lari untuk meminta pertolongan,” papar Erni saat ditemui di lokasi kejadian. 

Warga pun berdatangan untuk mengecek apa yang terjadi. Namun pada saat itu, Sukiyem sudah dalam kondisi meninggal dunia berlumuran darah dan R mengalami luka sayatan di lehernya. Sepucuk surat tulisan tangan R yang berisi permintaan maaf pelaku.

Kontributor : Julianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak