Karena volume sampah sudah overload maka permasalahan yang mereka hadapi adalah kapasitas penampungan dan pengolahan cairan Lindi (cairan yang dihasilkan) juga overload. Sehingga seringkali tidak mampu menampung Lindi yang dihasilkan.
"Di samping itu alat pengaduk Lindi kita juga sering rusak. Mungkin karena sering korosi dan kepekatan Lindi cukup tinggi,"terang dia.
Di samping itu, dia mengakui jika hujan deras yang sering terjadi dalam beberapa bulan terakhir memicu kandungan air Lindi semakin melimpah. Kolam tampungan yang ada semakin tak mampu menerima Lindi yang dihasilkan.
Kuncoro menyebut kebijakan pengelolaan sampah memang harus komprehensif. Saat ini pihaknya memang belum merasakan dampak signifikan dari kebijakan pemerintah Kota Yogyakarta yang melarang pembuangan sampah organik ke Depo Sampah.
Padahal sejatinya jika sudah dipilah dari sumbernya yaitu sejak di rumah tangga maka residu yang masuk ke TPST Piyungan akan turun signifikan. Pihaknya sudah pernah melakukan pengkajian sampah yang masuk ke TPST Piyungan tinggal 15-20 persen dari seluruh sampah yang dihasilkan rumah tangga.
Kontributor : Julianto