Christian (21) sebagai salah satu penghuni kos Utari membenarkan soal perilaku jorok di salah satu tempat kosnya.
Ia bahkan mengaku jijik ketika melihat kamar mahasiswa yang jorok tersebut.
Chris juga menambahkan bahwa tak hanya kamar yang berantakan. Bahkan mahasiswa tersebut pernah membiarkan rice cookernya yang bau karena masih ada nasi sisa dan sudah berair.
Penyimpanan sendok, garpu, mangkuk pun tidak pernah tersusun secara rapi. Sendok bisa diletakkan di atas kasur, sedangkan mangkuk dan piringnya entah ada di mana.
Kasur pun tak memakai sprei, lalu ketika rebahan di atas kasur tidak pernah memakai baju.
"Jijik sih, bayangkan saja, rice cooker yang nasinya masih ada sisa, berair, ngeluarin bau itu dibiarkan sama dia gitu saja. Terus mangkuk, sendok, gelas, ga pernah dicuci. Penyimpanan sendok, mangkuk dan gelas juga ga pernah rapi. Sendok bisa di atas kasur, piringnya entah di mana. Kasur juga ga ada sprei, kalau rebahan di atas kasur ga pernah pake baju.", jelas Chris.
Pengalaman dengan penghuni kos jorok juga pernah dialami Djoko. Pemilik kos ini mengatakan pernah mendapatkan salah satu anak kos yang kamarnya sangat parah.
Parah di sini diartikan karena kondisi kamar yang sangat kotor dan jorok. Bahkan, ketika anak kos tersebut buang air besar/buang air kecil, tidak disiram.
Tentunya hal tersebut membuat bau pesing yang sangat tidak nyaman.
"Ada salah satu anak kos yang kamarnya sangat parah dan jorok kotor. Sampai-sampai buang air besar/buang air kecil nggak disiram. Bau pesing.", ucap Djoko.