SuaraJogja.id - Kasus pelecehan seksual berupa begal payudara yang menyasar perempuan kembali terjadi di Sleman. Peristiwa ini sempat viral di media sosial.
Dalam narasi yang beredar, peristiwa itu diunggah pada Rabu (9/10/2024) dini hari. Berdasarkan narasi yang diunggah, peristiwa itu terjadi di kawasan Jalan Damai ke arah Jalan Sumberan III, Ngaglik, Sleman.
Korban yang terkena begal payudara itu disebut sempat berteriak saat mengalami peristiwa itu. Namun pelaku berhasil kabur dan tak terlihat setelah di lokasi tersebut sepi dan minim cahaya.
Dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut, Kapolsek Ngaglik AKP Yuliyanto mengaku sudah mendapat informasi. Kendati demikian, belum ada laporan mengenai hal itu yang masuk ke kepolisian.
Baca Juga:Sleman Darurat Predator Seksual: Selama Kurun Sepuluh Bulan 24 Anak Telah Jadi Korban
"Di laporan kami belum ada. Saya perintahkan intel dan reskrim untuk cek TKP sesuai dengan apa yang dikeluhkan di medsos itu," kata Yuliyanto, saat dikonfirmasi, Rabu (9/10/2024).
Belum disampaikan secara lengkap kronologis pasti dan lokasi kejadian tersebut. Namun dia memastikan bahwa pihaknya akan melakukan proses penyelidikan lebih lanjut.
Termasuk untuk melakukan pendalaman cctv yang berada di lokasi. Tujuannya guna memastikan ciri-ciri pelaku begal payudara tersebut.
"Rekan di lapangan cek kebenaran itu dan segera lakukan klarifikasi. Kalau yang bersangkutan nanti laporan itu jadi dasar kami untuk penyelidikan ke pelaku," katanya.
Yuliyanto memastikan kepolisian tidak tinggal diam mengenai kejadian ini. Dia akan berkoordinasi dengan jajaran semua pihak terkait untuk mengungkap kasus ini.