Karenanya Noviar kembali mengingatkan agar para pendaki maupun wisatawan tidak sembarangan naik ke Gunung Merapi.
Larangan ke gunung itu harus ditaati, apalagi setiap akhir pekan kawasan wisata Merapi seringkali ramai.
"Jadi kami juga melakukan rapat setiap bulan dengan Forum Merapi itu," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan Petugas TNGM mengamankan 20 pendaki ilegal.
Baca Juga:BTNGM Tindak Pendaki Ilegal yang Viral, Kirim Surat ke Pihak Kampus di Sukoharjo untuk Diproses
Para pendaki ilegal itu diamankan ketika turun gunung. Petugas juga mengamankan kendaraan para pendaki ilegal.
Dari pemeriksaan awal, pendaki ilegal itu berasal dari berbagai daerah. Mereka terdiri dari pelajar, mahasiswa, hingga pekerja yang berasal dari Sragen, Solo, Klaten dan DIY. Ada yang masih pelajar SMA kelas 3, ada yang mahasiswa, ada juga yang sudah bekerja.
Padahal pendakian Gunung Merapi masih ditutup sejak tahun 2018.
Saat ini, para pendaki ilegal itu masih menjalani pemeriksaan di kantor polisi guna mengungkap motifnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Baca Juga:Viral, Foto Pendaki di Puncak Gunung Merapi Bikin Geger, Padahal Pendakian Ditutup